Inilah Ironi Kehidupan

Inilah Ironi Kehidupan - Hallo sahabat Islam Itu Indah, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Inilah Ironi Kehidupan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel cerita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Inilah Ironi Kehidupan
link : Inilah Ironi Kehidupan

Baca juga


Inilah Ironi Kehidupan

PEMBELAJARAN LEWAT KEBUN BINATANG.     

Saya lagi semangat bercerita yang berurusan dengan binatang. Tulisan yang kemudian aku membahas wacana monyet. Sekarang goresan pena ini membahas wacana kebun binatang..
Pada suatu masa ada seorang yang suka sekali dengan hewan sehingga mengoleksi beberapa hewan peliharaan. Sehingga suatu ketika koleksinya semakin banyak dan binatangnya terus berkembang biak sehingga membutuhkan biaya perawatan yang tidak sedikit. Mulailah ia memutar otak mencari cara bagaimana menyelamatkan hewan peliharaannya itu. Sampai diapun memikirkan untuk membuka bisnis kebun binatang. 
(baca : bagaimana menjalankan perjuangan semoga terus mendatangkan rezeki?)


Di pintu masuknya, ia menulis  karcis masuk, Rp 100.000/orang. Dipikirnya itu yaitu harga yang pantas untuk masuk menikmati koleksinya tersebut. Tapi dinantikan seharian tak ada satu orangpun yang mau masuk membeli karcis.....
Karena beberapa lama  tidak ada pengunjung maka harga ticketpun ia  turunkan menjadi Rp 70.000.. dan tetap tidak 1 orangpun mau masuk....
Dikarenakan masih tidak tidak ada juga pengunjung akibatnya ia turunkan menjadi Rp 30.000 dan tetep tidak ada pengunjung yang masuk !!
Akhirnya di tulislah pengumuman:
"MASUK GRATIS "


Akhirnya banyak orang yang berebut masuk.
Ketika pengunjung di dalam penuh, si pemilik ini membuka semua pintu sangkar hewan buas Singa..., Harimau..., Serigala..., Ular.... & pintu keluarnya sudah di Kunci !
Lalu Di pintu keluar di tulis:
"Keluar Bayar Rp 200.000 !"
Banyak orang berebut bayar ! Gimana tidak, nyawanya terancam di dalam....

Inilah ironi kehidupan.... Ketika ditawarkan bagaimana jalan hidup damai bahagia, sejahtera dan penuh makna, rezeki gampang dan lancar, banyak orang tidak mau....
Tapi kalau sudah terkena ujian, kemudian stress, jatuh  hancur  hidup berantakan... maka berapapun mahalnya biaya penyembuhan  dan perbaikan,   niscaya akan dibayar sekalipun harus jual aset  harta benda dan bahan yang capek dikumpulkannya atau malah nyari utangan sana-sini  dan minta proteksi orang sekitar.
Hidayah memang tiba dari aneka macam cara, dapat tiba ketika ditinggal mati orang yang dicintai, ketika kehilangan harta,  kehilangan  keluarga dan kehilangan kesehatan. Di sana kita tersadar...
Inilah sebuah pelatihan kehidupan yang efektif dan menciptakan kita kembali mengingatNya.... (tabiat insan yang ingat Allah pada ketika susah).

Banyak orang yang hidupnya terbalik,
Mengapa aku bilang begitu?
Pikiran orang-orang modern kini ini ;
Beli Rumah seharga Rp. 11 Milyar,
Beli Mobil seharga Rp. 1,1 Milyar,
Beli Tas bermerk seharga Rp.  110 juta,
Beli Hp canggih seharga Rp.  11 jt.
Beli Baju yang lagi musim seharga Rp.  2,2 juta.
Semuanya dianggap biasa saja.
Tetapi menjadi sangat berat untuk mengeluarkan beberapa juta rupiah demi kesehatannya, mungkin akan geleng-geleng kepala merasa terlalu mahal, dan tidak ada uang.
Merasa sangat miskin jikalau disuruh buat sedekah...
Rumah mau nyaman kita harus renovasi,
Mobil mau kondusif harus dirawat,
Handphone biar tahan banting dipakailah casing yang kuat.
Tas juga harus dirawat jangan hingga lembab dan jamuran.
Tetapi tubuh sendiri tidak ada yang peduli.

Tapi amalan yang pahalanya terus mengalir bahkan sampe mati (sedekah jariyah) kita gak pusingin...
Apakah kesehatan kita tidak lebih berharga dari pada Rumah, Mobil, Hp dan Tas ? Apakah rezeki yang berkah dan penambah timbangan amal itu tidak penting bagi kita?
Jika tubuh tak sehat, kekayaan berlimpah pun tiada arti. 
Meski harta banyak tapi hidup tak bahagia, maka harta itu jadi sia-sia..
(baca : meraup rezeki dengan marketing langit)


Satu stel baju dengan harga Rp. 2,2 juta, dapat dibuktikan dari notanya,
Satu kendaraan beroda empat dengan harga Rp.  1,1 Milyar dapat dibuktikan dari invoicenya,
Satu rumah dengan nilai Rp. 11 Milyar dapat dibuktikan dari penampilannya.
Satu orang dapat dinilai berapa ?  Hanya dapat dibuktikan dari kesehatannya. 

Seseorang berharga di mata Allah, hanya dapat dibuktikan lewat amal ibadahnya.
Maka janganlah terlalu perhitungan dalam pengeluaran untuk kesehatan dan sedekah, alasannya kesehatan yaitu jaminan dunia kita, sementara pahala sedekah yaitu jaminan alam abadi kita. Pilihannya ada ditangan kita sendiri. 

(baca : sedekah bikin hajat cepat terkabul)


Punya tubuh yang sehat, gres dapat disebut harta, tapi kalo tubuh sakit-sakitan harta  bisa-bisa jadi warisan, jikalau gak jadi rebutan anak cucu sesudah kita mati atau malah habis digunakan berobat. Padahal semasa hidupnya waktu dan tenaga habis buat cari harta. (baca : penyakit kita yang ciptain)
Di dunia ini ranjang apa yang paling mahal ? Jawabannya yaitu Ranjang Pasien ! Apalagi kini biaya berobat itu naudzubillah. Sampe ada yang bilang orang miskin dihentikan sakit alasannya nanti gak dapat bayar biaya perawatan..
Di dunia ini ada orang yang dapat gantikan kita mengemudikan mobil,
Ada orang yang dapat gantikan kita membuatkan usaha,
Tetapi yang niscaya tidak ada orang yang mau gantikan kita sakit. Tak ada yang mau menggantikan kita masuk neraka.
Barang yang hilang masih dapat ditemukan kembali, tetapi ada satu macam barang yang apabila hilang maka selamanya tidak akan kembali, yaitu - Kehidupan. Jika maut telah tiba maka putuslah semua rezeki dan harta benda sekedar tinggal kenangan saja..
Marilah kita peduli terhadap kesehatan dan amalan kita sendiri.
Semoga sukses, sehat, senang dan rezekinya lancar....


Wallahu alam...


Demikianlah Artikel Inilah Ironi Kehidupan

Sekianlah artikel Inilah Ironi Kehidupan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Inilah Ironi Kehidupan dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2020/12/inilah-ironi-kehidupan.html

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel