Mencari Dan Menemukan Hidayah
Saturday, May 9, 2009
Edit
Mencari Dan Menemukan Hidayah - Hallo sahabat Islam Itu Indah, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Mencari Dan Menemukan Hidayah, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Pesan, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Mencari Dan Menemukan Hidayah
link : Mencari Dan Menemukan Hidayah
Anda sekarang membaca artikel Mencari Dan Menemukan Hidayah dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2009/05/mencari-dan-menemukan-hidayah.html
Judul : Mencari Dan Menemukan Hidayah
link : Mencari Dan Menemukan Hidayah
Mencari Dan Menemukan Hidayah
ARTIKEL KE 864
CARILAH HIDAYAH SEBAGAIMANA ENGKAU MENCARI REZEKI
Setiap Sholat, kita selalu meminta Allah untuk memperlihatkan kita hidayahNya atau petunjuk / jalan yang lurus...
Namun, tahukah kita jikalau hidayah Allah itu tak tiba sendiri tapi harus dicari?
Mencarinya pun tak asal tapi harus disertai ikhtiar layaknya kita berikhtiar mencari rezeki..
Mencarinya pun tak asal tapi harus disertai ikhtiar layaknya kita berikhtiar mencari rezeki..
Hidayah tidak akan tiba jikalau kita hanya duduk berdiam diri, menunggu hidayah terkirim pada kita...jadi kita tinggal terima aja..
Hidayah gak begitu...
Harus didahului niat baik kemudian ikhtiar untuk memperolehnya...
Hidayah ini penting lantaran inilah alasannya utama keselamatan dan kebaikan hidup dunia akhirat. Siapa yang gak mau hidupnya selamat dunia akhirat? Siapa yang tak butuh kebaikan dunia akhirat? Non sense lah kalo ada yang bilang gak butuh.. Nah barangsiapa yang dimudahkan meraihnya maka dialah insan yang beruntung dan tak ada yang bisa mencelakakannya...
Hal ini terang termaktub dalam Al Quran:
Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang menerima petunjuk (dalam semua kebaikan dunia dan akhirat); dan barangsiapa yang disesatkan Allah, maka merekalah orang-orang yang merugi (dunia dan akhirat)” (QS al-A’raaf:178).
atau di ayat lain...
Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang menerima petunjuk (dalam semua kebaikan dunia dan akhirat); dan barangsiapa yang disesatkan Allah, maka merekalah orang-orang yang merugi (dunia dan akhirat)” (QS al-A’raaf:178).
Tapi kondisinya yakni betapa banyak insan ketika diajak kebaikan, selalu ngeles dengan perkataan, "belum sanggup hidayah". Kenapa belum berhijab? "belum sanggup hidayah" Kenapa belum pergi haji padahal mampu? "belum ada panggilan". Padahal hidayah ini kebutuhan kita alias kita yang butuh lho...Itu sebabnya kita gak pernah berhenti minta sama Allah...terus menerus ketika kita shalat dan berdoa.... Seperti halnya kita butuh makan dan minum, meski hari ini sudah makan besok niscaya makan lagi kan..?? Karena kita butuh untuk bertahan hidup..
Jadi kalo bilang belum sanggup hidayah sama saja kita bilang tidak butuh petunjukNYA?? How come? Bagaimana bisa?? Hidup aja kita tergantung sama Allah kok..!!
Hidayah gak begitu...
Harus didahului niat baik kemudian ikhtiar untuk memperolehnya...
Hidayah ini penting lantaran inilah alasannya utama keselamatan dan kebaikan hidup dunia akhirat. Siapa yang gak mau hidupnya selamat dunia akhirat? Siapa yang tak butuh kebaikan dunia akhirat? Non sense lah kalo ada yang bilang gak butuh.. Nah barangsiapa yang dimudahkan meraihnya maka dialah insan yang beruntung dan tak ada yang bisa mencelakakannya...
Hal ini terang termaktub dalam Al Quran:
Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang menerima petunjuk (dalam semua kebaikan dunia dan akhirat); dan barangsiapa yang disesatkan Allah, maka merekalah orang-orang yang merugi (dunia dan akhirat)” (QS al-A’raaf:178).
atau di ayat lain...
Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang menerima petunjuk (dalam semua kebaikan dunia dan akhirat); dan barangsiapa yang disesatkan Allah, maka merekalah orang-orang yang merugi (dunia dan akhirat)” (QS al-A’raaf:178).
Tapi kondisinya yakni betapa banyak insan ketika diajak kebaikan, selalu ngeles dengan perkataan, "belum sanggup hidayah". Kenapa belum berhijab? "belum sanggup hidayah" Kenapa belum pergi haji padahal mampu? "belum ada panggilan". Padahal hidayah ini kebutuhan kita alias kita yang butuh lho...Itu sebabnya kita gak pernah berhenti minta sama Allah...terus menerus ketika kita shalat dan berdoa.... Seperti halnya kita butuh makan dan minum, meski hari ini sudah makan besok niscaya makan lagi kan..?? Karena kita butuh untuk bertahan hidup..
Jadi kalo bilang belum sanggup hidayah sama saja kita bilang tidak butuh petunjukNYA?? How come? Bagaimana bisa?? Hidup aja kita tergantung sama Allah kok..!!
Bagaimana mungkin akan sanggup hidayah jikalau ia tidak berusaha mencarinya?
Bukankah dalam sholat dan doa kita pun selalu berkata " Ya Allah, berikanlah aku rezekiMu ". Bahkan sadar ataupun tidak kita meminta rezekiNYA Allah setiap hari paling sedikit 17 kali..
Kemudian sesudah itu kita pergi keluar untuk berusaha mencari rezeki, namun mengapa ketika tiba duduk kasus hidayah, kita malah tidak berusaha mencarinya??
Sementara rezeki hanya potongan kita di dunia tapi hidayah/petunjuk akan menuntun kita pada keselamatan dunia dan akhirat..!!
Sementara rezeki hanya potongan kita di dunia tapi hidayah/petunjuk akan menuntun kita pada keselamatan dunia dan akhirat..!!
Lalu di mana kita mencarinya?
Carilah hidayah di majelis-majelis ilmu, ilmu dari Al Alquran dan Sunnah Nabi yang sahih, kemudian amalkan bertahap ilmu tersebut
Carilah hidayah di majelis-majelis ilmu, ilmu dari Al Alquran dan Sunnah Nabi yang sahih, kemudian amalkan bertahap ilmu tersebut
Niscaya Allah akan memperlihatkan kita hidayahNya, hidayah berupa bertambahnya amal kebaikan, bertambahnya ilmu yang bermanfaat, hidayah menyayangi Islam dan amal-amal kebaikan, membenci kekufuran, kesyirikan serta amal-amal kemaksiatan, hidayah untuk menempuh jalannya orang-orang yang Allah berikan kenikmatan Islam kepada mereka, dari Para Nabi dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik.
Semoga Allah memperlihatkan kita hidayahNya dan meneguhkan kita di atasnya sampai ajal menjemput kita.
Wallahu alam..
Wallahu alam..
Demikianlah Artikel Mencari Dan Menemukan Hidayah
Sekianlah artikel Mencari Dan Menemukan Hidayah kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Mencari Dan Menemukan Hidayah dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2009/05/mencari-dan-menemukan-hidayah.html