Saat Terhimpit Dilema Rezeki

Saat Terhimpit Dilema Rezeki - Hallo sahabat Islam Itu Indah, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Saat Terhimpit Dilema Rezeki, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel kisah, Artikel tips, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Saat Terhimpit Dilema Rezeki
link : Saat Terhimpit Dilema Rezeki

Baca juga


Saat Terhimpit Dilema Rezeki

ARTIKEL KE 865  

Ketika Masalah Menghimpitmu dari Semua Sisi  

Dikisahkan seekor rusa betina sedang hamil tua.
Ketika mendekati detik-detik kelahirannya, rusa ini pergi ke suatu daerah yang jauh di sisi hutan yang berdekatan dengan sungai.
Tiba-tiba sesuatu yang tidak ia bayangkan terjadi..
Terdengar bunyi gemuruh dari langit dan tampak kilat yang menyambar ke permukaan bumi. Hutan kering ini terbakar dahsyat alasannya percikan api dari petir tersebut.
Ketika rusa ini menoleh ke kiri, tampak seorang pemburu telah siap melesatkan anak panah ke arahnya.
Saat menoleh ke kanan, ia pun terkejut melihat seekor singa lapar yang siap menerkamnya.


Maka tiada pilihan bagi rusa ini selain :
1. Mati dimangsa singa.
2. Mati terkena panah.
3. Mati terbakar.
4. Atau mati karam alasannya melompat ke sungai.

Bahaya mengancam dari banyak sekali penjuru dan tidak ada lagi kesempatan untuk berlari.
Lalu apa yang harus ia lakukan?
Bersedih dan merintih?
Menangis dan menjerit?
Atau ia harus berlari sementara kondisinya begitu lemah?
Atau mengalah pada keadaan?
Bagaimana dengan bayi dalam kandungannya?
Apakah pantas ia mati sebelum lahir?
Itu tampak tidak adil baginya...

Rusa pun pasrah. Dia hanya fokus untuk melahirkan bayinya.
Lalu apa yang terjadi?
Kilat-kilat yang terus menyambar mengganggu pandangan si pemburu. Akhirnya panah yang dilesatkan pun meleset dan mengenai si singa lapar. Singa malang itu mati seketika.
Tiba-tiba hujan tiba begitu deras dan memadamkan kebakaran di hutan tersebut.
Rusa pun melahirkan dengan selamat di hutan yang berair alasannya hujan..

Pelajaran penting dari dongeng ini yakni :
Mungkin kau pernah mengalami kondisi menyerupai rusa ini…
Segala kesulitan menyerbumu dari segala arah. Masalah tiba bertubi-tubi seakan tak memberimu kesempatan untuk bernafas lega.
Rezeki seret, semua yang diusahakan gagal, proyek tak ada yang gol, bisnis terus merugi menunggu kebangkrutan. Begitu ada investor yang ingin menanamkan modal ternyata penipu...
Begitu juga duduk kasus di daerah kerja. Atasan tak kooperatif, rekan kerja menikung, anak buah mbalelo, difitnah oleh kolega sehingga bahaya pemecatan dan penjara di depan mata..
Belum lagi duduk kasus di dalam rumah. Isteri yang sekian usang mendampingi tiba-tiba minta dikembalikan pada orangtuanya, ketika butuh motivasi dan pinjaman pasangan hidup malah meninggalkan...
Tak lupa pula duduk kasus di jalan. Karena terlalu banyak pikiran risikonya tak fokus dan terjadi kecelakaan, menabrak penyebrang jalan dan harus berurusan dengan polisi..
Belum habis semua duduk kasus itu ditambah dengan duduk kasus bawah umur yang sudah 3 hari absen sekolah tanpa diketahui penyebabnya, guru-gurunya menelpon minta tiba untuk menanyakan hal tersebut. Masalah demi duduk kasus terus mendatangi, sialnya semuanya tiba bersamaan. Sehingga tak bisa lagi berpikir dengan jernih, harus menuntaskan yang mana dulu?

Semua tiba kolam beton menghimpit dada..terasa menyesakkan
Seakan tidak bisa lagi berbuat apa-apa..
Lalu apa yang harus dilakukan?
Pasrah dan menunggu semua duduk kasus itu berlalu..
Biarkan semuanya berjalan apa adanya..
Lakukan sesuatu yang bisa kau lakukan !
Manusia itu serba terbatas kemampuannya dan ilmunya..
Rezeki seret? Jangan berputus asa...teruslah berikhtiar untuk melancarkannya kembali..
Bagi yang bermasalah rumah tangganya, komunikasikan dengan pasangan hidup dan keluarga bagaimana solusi terbaiknya..
Masalah di daerah kerja? Mungkin bisa berguru bagaimana perusahaan raksasa sekelas google menuntaskan masalah dengan pekerjanya..
Anak-anak bermasalah, nakal gak bisa di atur? Baca solusinya di sini..
Lakukan sesuatu sesuai batas kemampuan manusia...
Lalu tinggalkan sisanya, alasannya disana ada Allah yang mengatur jalan kehidupanmu.
Sungguh ia lebih mengasihi hamba-Nya melebihi kasih sayang ibu pada anaknya.
Jangan hingga engkau kehilangan impian dan keimananmu !

Dia lah yang akan menuntaskan semua masalahmu dan menyembuhkan luka-lukamu.
ۖ يُدَبِّرُ الْأَمْرَ ۖ مَا مِنْ شَفِيعٍ إِلَّا مِنْ بَعْدِ إِذْنِهِ ۚ ذَٰلِكُمُ اللَّهُ رَبُّكُمْ فَاعْبُدُوهُ ۚ أَفَلَا تَذَكَّرُونَ
“Dia (Allah) mengatur segala urusan. Tidak ada yang sanggup memberi syafaat kecuali sehabis ada izin-Nya. Itulah Allah, Tuhanmu, maka sembahlah Dia. Apakah kau tidak mengambil pelajaran?” (QS.Yunus:3)

Ingatlah selalu :
Jangan berkata, “Allah, saya mempunyai duduk kasus yang besar…”
Tapi katakan, “Hei masalah, saya mempunyai Allah Yang Maha Besar !
وَاللَّهُ غَالِبٌ عَلَىٰ أَمْرِهِ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ
Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan insan tidak mengerti.” (QS.Yusuf:21)

Dan ada Allah di setiap penyelesaian duduk kasus tersebut..

Wallahu alam...


Demikianlah Artikel Saat Terhimpit Dilema Rezeki

Sekianlah artikel Saat Terhimpit Dilema Rezeki kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Saat Terhimpit Dilema Rezeki dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2009/05/saat-terhimpit-dilema-rezeki.html

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel