Menjaga Mutiara Dari Kepunahan
Wednesday, March 8, 2006
Edit
Menjaga Mutiara Dari Kepunahan - Hallo sahabat Islam Itu Indah, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Menjaga Mutiara Dari Kepunahan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel cerita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Menjaga Mutiara Dari Kepunahan
link : Menjaga Mutiara Dari Kepunahan
Anda sekarang membaca artikel Menjaga Mutiara Dari Kepunahan dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2006/03/menjaga-mutiara-dari-kepunahan.html
Judul : Menjaga Mutiara Dari Kepunahan
Menjaga Mutiara Dari Kepunahan
ARTIKEL KE 776
10 mutiara yang bakal hilang
Sewaktu Rasululloh SAW sakit, terlontar satu pertanyaan kepada malaikat Jibril as : "Wahai Jibril... apakah kau akan turun ke bumi sesudah saya tiada...?
Malaikat jibril menjawab :
"Masih Ya Rasululloh, saya akan turun ke bumi untuk mengambil 10 Mutiara hidup sepeninggal diri engkau."
"Masih Ya Rasululloh, saya akan turun ke bumi untuk mengambil 10 Mutiara hidup sepeninggal diri engkau."
"Mutiara pertama yang akan saya ambil dari muka bumi adalah : *BARAKAH* (Keberkahan)". Waspadalah kalau hidup jauh dari berkah, dapat jadi mutiara telah diambil.
"Mutiara Kedua yaitu : *RASA CINTA* (Mahabbah) yang bersemayam dihati manusia.."
"Mutiara Ketiga yaitu : *RASA KASIH SAYANG* di antara keluarga (kasih sayang diantara keluarga semakin menipis)."
"Mutiara ke empat yaitu : *KEADILAN* di hati para pemimpin."
"Mutiara Kelima yaitu : *RASA MALU* yang ada dihati para wanita.." (Banyak Berkata, berpenampilan, dan bersikap yang tidak pantas)."
"Mutiara Ke Enam yaitu : *RASA SABAR* orang-orang fakir.."
"Mutiara Ketujuh yaitu : *WARA' dan ZUHUD* dari para ulama."
(Wara' yaitu sangat berhati-hati menjaga diri dari yang syuhbat dan yang haram, sedangkan zuhud itu (Hati) yang tidak mementingkan harta-dunia, kedua-duanya merupakan ciri seorang ulama. Jika wara' dan zuhud telah hilang dari ulama maka nilai jati dirinya tergores)."
(Wara' yaitu sangat berhati-hati menjaga diri dari yang syuhbat dan yang haram, sedangkan zuhud itu (Hati) yang tidak mementingkan harta-dunia, kedua-duanya merupakan ciri seorang ulama. Jika wara' dan zuhud telah hilang dari ulama maka nilai jati dirinya tergores)."
"Mutiara Kedelapan yaitu : *KEDERMAWANAN* orang-orang kaya.."
(baca : mengapa orang yang gemar memberi rezekinya terus bertambah?)
(baca : mengapa orang yang gemar memberi rezekinya terus bertambah?)
"Mutiara Kesembilan adalah : *MENGANGKAT AL-QUR'AN* (menghilangkan Ruh/ khasiyah al-Qur’an itu sendiri sebagai panduan dalam kehidupan)."
"Mutiara (yang akan saya ambil dari muka bumi) yang kesepuluh yaitu : *IMAN*
Pembaca.....
Itulah mutiara-mutiara yang paling berharga, bila satu persatu hilang dari masing-masing kita, maka itu namanya simpulan zaman kecil, tapi bila hilang satu persatu di tengah-tengah seluruh umat manusia, maka itulah awal simpulan zaman besar, oleh sebab itu selagi masih ada nafas kehidupan kita, mari masing-masing menjaga mutiara yang paling berharga dari kepunahan.
Itulah mutiara-mutiara yang paling berharga, bila satu persatu hilang dari masing-masing kita, maka itu namanya simpulan zaman kecil, tapi bila hilang satu persatu di tengah-tengah seluruh umat manusia, maka itulah awal simpulan zaman besar, oleh sebab itu selagi masih ada nafas kehidupan kita, mari masing-masing menjaga mutiara yang paling berharga dari kepunahan.
Wallahu alam
Demikianlah Artikel Menjaga Mutiara Dari Kepunahan
Sekianlah artikel Menjaga Mutiara Dari Kepunahan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Menjaga Mutiara Dari Kepunahan dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2006/03/menjaga-mutiara-dari-kepunahan.html