Rezeki Bagi Si Kaya Dan Si Miskin Diberi Allah Secara Adil

Rezeki Bagi Si Kaya Dan Si Miskin Diberi Allah Secara Adil - Hallo sahabat Islam Itu Indah, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Rezeki Bagi Si Kaya Dan Si Miskin Diberi Allah Secara Adil, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel cerita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Rezeki Bagi Si Kaya Dan Si Miskin Diberi Allah Secara Adil
link : Rezeki Bagi Si Kaya Dan Si Miskin Diberi Allah Secara Adil

Baca juga


Rezeki Bagi Si Kaya Dan Si Miskin Diberi Allah Secara Adil

Jika Allah adil dan menjamin rezeki semua orang mengapa ada orang yang kaya dan ada yang miskin? Masya Allah, betulkah persangkaan kita itu?

mengapa ada orang yang kaya dan ada yang miskin Rezeki Bagi Si Kaya dan Si Miskin Diberi Allah Secara Adil

# ALLAH ITU ADIL, JANGAN RAGUKAN ITU

  • Allah mempunyai nasihat dalam pembagian rezeki. Ada yang Allah beri rezeki yang banyak sehingga kaya, dan ada yang diberinya sedikit sehingga miskin.  Lihatlah firman Allah berikut ini , "Dan Allah melebihkan sebahagian kalian dari sebahagian yang lain dalam hal rezeki (An Nahl : 71). Di ayat lain juga disebutkan, "Allah melapangkan rezeki bagi siapa saja yang dikehendakiNya diantara hamba-hambaNya dan Dia (pula) yang menyempitkan baginya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu (Q.S.Al Akabuut : 62).
  • Perhatikan ayat yang terakhir Allah jelas-jelas  mengatakan bahwa Dia Maha Mengetahui segala sesuatu. Allah Maha Tahu mengapa seseorang itu pantas diberi kekayaan dan mengapa yang lainnya pantas miskin. Rasulullah bersabda, " Allah menyebabkan kaya dan miskin bagi siapa saja yang Allah kehendaki. Dibalik itu ada hikmah."
  • Ayat ini semakin mempertegas mengapa ada yang kaya dan miskin, "Dan jikalau Allah melapangkan rezeki kepada hamba-hambaNya tentulah mereka akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang dikehendakiNya dengan ukuran. Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui (keadaan hamba-hambaNya ) lagi Maha Melihat (Q,S.Assyuraa : 27). Ibnu Katsir rahimahullah menjelaskan ihwal ayat ini, "Seandainya Allah memberi hamba tersebut rezeki yang lebih dari apa yang mereka butuhkan, tentu mereka akan melampaui batas, berlaku kurang asuh satu sama lainnya dan bertingkah besar kepala dan sombong di muka bumi ini. Akan tetapi Allah memberi mereka rezeki sesuai pilihanNya dan Allah selalu melihat manakah yang lebih maslahat bagi mereka. Tentu saja Allah lebih mengetahui kebutuhan hamba-hambaNya, mana yang terbaik untuk mereka. Allah memperlihatkan kekayaan dan kefakiran bagi mereka yang dinilai pantas untuk menerimanya. 

# KAYA BUKAN TANDA MULIA DAN MISKIN BUKAN TANDA HINA

  • Kaya dan miskin tidak menjadi ukuran nilai seseorang, Kaya dan berezeki banyak bukan tanda mulia. Demikian juga yang miskin bukan tanda hina. Mengapa? Orang kafir saja Allah beri rezeki, orang yang bermaksiat serta berlumuran dosa pun tak luput dari rezekiNya. " Allah Maha Lembut terhadap hamba-hambaNya, Dia memberi rezeki pada siapa yang dikehendakiNya dan Dialah yang Maha Kuat lagi Maha Perkasa (Q.S. As Syura :19).
  • Sifat orang yang tidak beriman menyebabkan kaya dan miskin sebagai tolok ukur kemuliaan.(baca : rezeki baik itu bukan hidup berlimpah harta).
  • Allah berfirman, " Dan mereka berkata kami lebih banyak mempunyai harta dan bawah umur (daripada kamu) dan kami sekali-kali tidak akan diazab. Katakanlah, " Sesungguhnya Tuhanku melapang rezeki (bagi siapa saja yang dikehendakiNya ). Akan tetapi kebanyakan insan tidak mengetahui. Dan sekali-kali bukanlah harta dan bukan (pula) bawah umur kau yang mendekatkan kau kepada Kami sedikitpun, tetapi orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, mereka itulah yang memperoleh jawaban yang berlipat ganda disebabkan oleh apa yang mereka kerjakan dan mereka kondusif sesntosa di daerah yang tinggi ( dalam surga) (Q.S. Saba' : 35 - 37).
  • Orang kafir berfikir bahwa banyaknya harta dan anak-anaknya sebagi bukti tanda cinta Allah pada mereka. Padahal meskipun mereka diberi rezeki yang banyak di dunia ini tapi nanti di alam abadi mereka akan diazab.  Allah menyanggah sangkaan mereka itu, " Kami bersegera memperlihatkan kebaikan-kebaikan kepada mereka? Tidak, sesungguhnya mereka tidak sadar (Q.S. Al Mu'minun : 56).
  • Bukanlah banyaknya harta dan anak yang mendekatkan diri pada Allah tapi keimanan dan amal saleh. " Dan sekali-kali bukanlah harta yang mendekatkan kau kepada Kami sedikitpun; tetapi orang-orang beriman dan mengerjakan amal saleh. 
  • Kaya dapat saja istidraj dari Allah yaitu hamba yang terus dilapangkan rezekinya meskipun maksiatnya terus jalan menciptakan ia terlena. Kemiskinan dapat juga berupa cobaan, ujian ataupun azab dari Allah. 
Semoga kita dapat merenungkan hal ini. Wallahu alam.


Demikianlah Artikel Rezeki Bagi Si Kaya Dan Si Miskin Diberi Allah Secara Adil

Sekianlah artikel Rezeki Bagi Si Kaya Dan Si Miskin Diberi Allah Secara Adil kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Rezeki Bagi Si Kaya Dan Si Miskin Diberi Allah Secara Adil dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2016/08/rezeki-bagi-si-kaya-dan-si-miskin.html

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel