Meraih Rezeki Lewat Umur

Meraih Rezeki Lewat Umur - Hallo sahabat Islam Itu Indah, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Meraih Rezeki Lewat Umur, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Amalan, Artikel Pesan, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Meraih Rezeki Lewat Umur
link : Meraih Rezeki Lewat Umur

Baca juga


Meraih Rezeki Lewat Umur

Rata-rata umur kita pakai untuk apa?

 Sanggupkah kita menjawab pertanyaan kau apakan umurmu yang  Meraih Rezeki Lewat Umur
  • Bayangkan rata-rata umur Umat Nabi Muhammad ialah 60 tahun. Sanggupkah kita menjawab pertanyaan kau apakan umurmu yang 60 tahun itu? (Baca juga : bagaimana menimbulkan waktu sebagai rezeki? ).
  • Umur yang 60 tahun itu kita pakai untuk apa saja?

Mari kita hitung

# 1. LAHIR SAMPAI AKIL BALIGH
  • Masa lahir hingga bakir baligh boleh dibilang ibadah kita belum sempurna. Kita gres berguru dan melakukannya sebagai proses mengenal dan mengetahui saja.


# 2. MASA REMAJA
  • Banyak kita habiskan untuk berguru ilmu dunia dan sedikit ilmu akhirat. Taro lah ibadah kita lakukan tapi hanya yang wajib saja lantaran lebih banyak hal penting yang lain yang perlu dilakukan untuk mengejar impian dan impian (duniawi) dan mengabaikan impian ukhrowi (itu juga kalau sadar).
  • Kita betul-betul menikmati indahnya masa remaja, mencicipi gejolak hormon masa muda dan terbuai olehnya.


# 3. MASA DEWASA
  • Banyak kita habiskan untuk bekerja di bidang tertentu dan meniti karier hingga ke puncak. Syukur-syukur jikalau ibadah dilakukan, meski kadang shalat sudah di selesai waktu, puasa ramadhan tapi tak pernah tarawih, zakat hanya 2,5 % sesuai hukum tanpa ada perhiasan zakat, infaq dan sedekah. Lebih penting uang ditabung untuk keadaan darurat atau uang diinvestasikan biar berkembang. Tak ingat pergi haji lantaran merasa belum terpanggil.


# 4. MASA TUA
  • Masa bekerja dan meniti karier telah selesai tapi kita sibuk mengurusi anak dan cucu serta warisan yang akan kita gunakan. Katakanlah kita sudah mulai ingat mati dan mulai memperbaiki ibadah. Tapi sisa berapa tahun kah umur sebelum antrian kita untuk dijemput malaikat janjkematian tiba? Umumnya PNS pensiun di umur 58 tahun. Jika begitu paling tidak hanya tersisa lebih kurang 2 tahun untuk betul-betul ibadah. Jika yang 2 tahun itu dikurangi dengan waktu yang digunakan untuk makan, minum, tidur, ke toilet dan kegiatan duniawi lainnya berapa kah yang tersisa untuk mengingat Allah?


UMUR YANG TELAH KITA HABISKAN

(1). Untuk tidur
  • Tidur ialah fitrah manusia. Kita butuh tidur biar badan punya waktu untuk beristirahat,  beregenerasi dan mengganti sel-sel badan yang rusak. Jika tidak tidur maka ritme badan dapat terganggu dan kita dapat sakit. Lagi pula ketika badan sudah menunjukkan sinyal mengantuk, sangat susah untuk menahannya bukan? 
  • Sesuai dengan hukum ilmu kesehatan tidur yang cukup ialah 8 jam sehari. Katakanlah kita tidur sesuai hukum 8 jam sehari, maka waktu yang kita habiskan untuk tidur saja ialah 20 tahun. Ini perhitungan rata-rata lantaran waktu bayi dan belum dewasa kita tidur lebih banyak. 
  • Sisa berapa umur kita selain yang digunakan tidur? 60 - 20 = 40. Ya... 40 tahun.

(2). Untuk makan
  • Tubuh juga perlu makan. Itu sebabnya setiap hari kita keluar mencari rezeki Allah biar badan yang lemah ini dapat diberi makan sehingga kuat. Tanpa masakan maka badan tak punya energi untuk melaksanakan aktivitas. Perut lapar dan haus tak dapat ditahan, itu sinyal kalau energi sudah menurun. 
  • Katakanlah sehari kita habiskan waktu setengah jam untuk makan minum yang minimal 2 kali sehari plus snack selingan, maka waktu total yang kita habiskan untuk makan ialah 3 tahun dari umur kita.
  • Sisa berapa umur setelah dikurangi tidur dan makan? 40 - 3 = 37. Ya... 37 tahun.

(3). Untuk bekerja.
  • Manusia hidup harus bekerja dan harus ikhtiar mencari rezeki biar minimal dapat memberi makan dan pakaian serta daerah tinggal bagi badan dan keluarganya. Katakanlah kita bekerja kurang lebih 8 jam setiap harinya. Kaprikornus waktu yang kita habiskan untuk bekerja juga 20 tahun.
  • Sisa berapa umur yang tersisa setelah dikurangi tidur, makan dan bekerja? 37 - 20 = 17. Ya.. 17 tahun.

(4). Dikurangi masa bakir baligh
  • Dari lahir hingga bakir baligh boleh dibilang ibadah kita masih dalam taraf coba-coba dan berguru lantaran belum diwajibkan. Katakanlah rata-rata kita bakir baligh di usia 15 tahun (anak wanita dapat lebih cepat). Kaprikornus sisa berapa dari yang 60 tahun itu ? 17 - 15 = 2. Ya.. 2 tahun. Dan inilah waktu yang dapat kita pakai untuk ibadah. Itu juga kalau kita cukup cerdas untuk memanfaatkannya. 
  • Belum lagi bagi mereka penggemar hiburan. Berapa banyak waktu yang dihabiskan untuk nonton baik bioskop maupun nonton TV, berapa banyak waktu yang digunakan untuk mendengarkan musik, menonton konser. Berapa banyak waktu yang habis untuk bermain game yang bikin penasaran. Berapa waktu berlalu yang dimanfaatkan untuk online, update status di medsos, foto-foto selfie, searching, browsing, chatting. Bagi yang maniak begadang dan hobi kongkow-kongkow tak karuan, berapa banyak waktu terlewat hanya untuk begadang?


Hitunglah... dan sadarlah... !

Bagaimana meraih rezeki lewat umur? (Baca juga : manfaatkan rezeki umur dengan baik).
  • Umur itu hanya angka-angka tak berarti. Yang menciptakan umur itu menjadi rezeki ialah dengan memanfaatkan semua kegiatan harian sebagai ibadah, biar semua hal-hal rutin yang kita lakukan itu dinilai sebagai ibadah dan menambah pundi-pundi amal. 
  • Bukan hanya ibadah fisik menyerupai shalat, puasa, zakat, haji tapi juga ibadah rutin menyerupai tidur, makan dan bekerja bahkan kegiatan toilet dan ke belakang pun dapat bernilai ibadah.
  • Caranya :

1. Menjadikan tidur sebagai ibadah.
  • berdoa sebelum tidur.

  • melakukan amalan sebelum tidur, sebagaimana pesan Rasulullah SAW pada isteri tercintanya Aisyah ra, "Janganlah engkau tidur sebelum melaksanakan 4 perkara, yaitu (1) sebelum engkau khatam Al quran, (2) sebelum para nabi membrimu syafaat di hari akhir, (3) sebelum para muslim dan muslimat meridhoi kamu, dan (4) sebelum engkau melaksanakan ibadah haji dan umrah.

  • Aisyah tentu saja resah bagaimana dapat menjalankan 4 hal tersebut seketika dalam semalam? Kemudian Rasulullah menjelaskan lagi, (1) Jika engkau tidur bacalah surah Al Ikhlas 3 kali, itu menyerupai mengkhatamkan Al Quran, (2) membaca shalawat untukku dan para nabi sebelumku, pasti kami semua akan memberi syafaat di hari selesai zaman *baca istighfar juga 3x (3) beristighfarlah untuk para muslimin dan muslimat maka mereka akan meridhai kau *baca istighfar juga 3x, (4) perbanyaklah bertasbih, bertahmid, bertahlil, bertakbir, maka seperti kau telah melaksanakan ibadah haji dan umrah *baca subhanallaahi wabihamdihii walaa ilaaha illallaahi 3x.
  • Usahakan berwudhu sebelum tidur dan berbaring pada sisi kanan daerah tidur. 

  • Sepertiga malam bangunlah untuk melaksanakan shalat tahajud.


  • Setelah bangkit berdoalah dengan doa bangkit tidur.




2. Makan sebagai ibadah.


  • Jangan lupa berdoa sebelum dan setelah makan.
  • Makanlah masakan yang baik lagi halal.
  • Gunakan asisten ketika makan.
  • Makanlah pada ketika lapar dan berhenti sebelum kenyang.
  • Perhatikan sumber makanan, carilah rezeki yang halal untuk membeli masakan yang juga dihalalkan.


3. Bekerja sebagai ibadah.
  • Bekerjalah pada daerah yang halal, menghasilkan produk dan jasa yang halal atau tidak tidak boleh oleh agama.
  • Bekerjalah dengan jujur, jangan makan honor buta alias terima honor tapi tidak bekerja. Jika kita pemilik usaha, bayarkan honor karyawan sesuai haknya.
  • Jangan korupsi, kongkalikong atau menyalahgunakan jabatan.
  • Jangan lupa berdoa sebelum dan setelah bekerja. Kalau perlu selama bekerja biar tetap dalam lindungan Allah SWT.
  • Jangan hingga bekerja menghalangi kita ibadah pada Allah. Pekerjaan harusnya semakin mendekatkan kita padaNya bukannya semakin menjauhkan. (baca : kapan rezeki menjadi masalah?)
Siap meraih rezeki lewat umur? Agar umur dan waktu tak berlalu begitu saja tanpa memberi bantuan bagi pertambahan pahala, amal dan kualitas kita sebgai manusia.
Wallahu alam...


Demikianlah Artikel Meraih Rezeki Lewat Umur

Sekianlah artikel Meraih Rezeki Lewat Umur kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Meraih Rezeki Lewat Umur dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2016/06/meraih-rezeki-lewat-umur.html

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel