Jika Rezeki, Jodoh Dan Simpulan Hayat Sudah Ditetapkan Haruskah Kita Pasrah Saja?

Jika Rezeki, Jodoh Dan Simpulan Hayat Sudah Ditetapkan Haruskah Kita Pasrah Saja? - Hallo sahabat Islam Itu Indah, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Jika Rezeki, Jodoh Dan Simpulan Hayat Sudah Ditetapkan Haruskah Kita Pasrah Saja?, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel alasan, Artikel Pesan, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Jika Rezeki, Jodoh Dan Simpulan Hayat Sudah Ditetapkan Haruskah Kita Pasrah Saja?
link : Jika Rezeki, Jodoh Dan Simpulan Hayat Sudah Ditetapkan Haruskah Kita Pasrah Saja?

Baca juga


Jika Rezeki, Jodoh Dan Simpulan Hayat Sudah Ditetapkan Haruskah Kita Pasrah Saja?

Rezeki, Jodoh dan Ajal Sudah ditetapkan tapi insan tetap punya pilihan.

  • Kita semua mungkin akan beropini bahwa rezeki, jodoh dan simpulan hidup sudah ditentukan oleh Allah dan kita tidak punya pilihan kecuali mengikutinya. Kalau dari segi keyakinan kita memang harus meyakini ketentuan Allah pada kehidupan kita. Tapi bahu-membahu insan juga diberi kekuasaan untuk memilih.

(1) Kita yang menentukan jadi penghuni nirwana atau neraka.
  • Perhatikan firman Allah SWT dalam surah Al Israa ayat 18 -19 ini. 
  • Orang yang hobinya mencari rezeki dunia dan tak ingat darul abadi akan diberi oleh Allah apa yang dicarinya itu segera, gak pake lama. Tapi konsekuensinya sangat berat yaitu jadi penghuni neraka. Siapa yang menentukan masuk neraka? Manusia kan? Mereka menentukan dunia dibanding darul abadi yang kekal, ia sanggup semua bagiannya di dunia sesuai dengan apa yang dicarinya, tapi tak mempunyai bab lagi di darul abadi alias bisa jadi penghuni neraka, kecuali kalau Allah berkehendak lain.
  • Jadi bagi mereka yang rezekinya banyak itu memang alasannya yaitu ia mengusahakanNya dan Allah berkenan memberinya.
  • Siapa yang ingin masuk nirwana harus berusaha sungguh-sungguh ke arah itu. Makara insan yang menentukan tapi ketentuan simpulan tetap di tangan Allah. Makara pilihan itu ada dan kita bukan sekedar pion / boneka yang berjalan tak punya kemampuan apa-apa.
  • Mau rezeki banyak ya.. pilihlah aktivitas yang menghasilkan rezeki. Mau jodoh yang baik ya pilihlah jodoh sesuai ketentuan agama, mau meninggal khusnul khatimah berusaha jadi insan saleh dan diliputi kebaikan. 

(2) Kita mendapat sesuatu sesuai dengan perjuangan kita.
  • Perhatikan firman Allah berikut ini :
  • Rezeki sudah ditentukan Allah tapi terserak di bumi, nah, untuk mendapatkannya ya.. kudu usaha. Kerja kek, bisnis, bantu orang, apa aja yang bisa mendatangkan rezeki. Kalau ia berusaha di jalan yang benar rezekinya juga benar. Kalo usahanya di jalan yang salah maka rezekinya juga salah.
baca : rezeki salah materi bakar kesusahan.
  • Jodoh sudah ditentukan Allah tapi buat sanggup jodoh yang bener kudu perjuangan juga. Mau sanggup isteri yang salihah ya.. saleh kan diri dulu, bukankah perempuan yang baik akan bersanding dengan pria yang baik? Kemudian berkumpul bersama orang saleh, supaya orang saleh membantu kita menemukan jodoh yang salihah. Kemudian yakinkan perempuan salihah tersebut bahwa anda bisa menjadi imam yang baik, sehingga ia bersedia anda nikahi. Terus kalo tinggal pasrah dan tak nyari jodoh ya.. niscaya bakalan jomblo selamanya. Jodoh juga perlu diusahakan.
  • Ajal sudah ditentukan tapi kalau kita sengaja cari mati, bunuh diri, itu kan semua pilihan. Artinya kita bisa menentukan cara simpulan hidup kita, meski ketentuan kapan simpulan hidup itu tiba yaitu milik Allah SWT. Pilihlah biar bisa mati dalam kondisi khusnul khotimah, bukan su'ul khotimah. Allah bahkan jelas-jelas melarang kita untuk bunuh diri.


(3) Hanya orang yang bersungguh-sungguh yang menang.
  • Perhatikan firman Allah SWT
  • Allah akan menunjukkan jalan, artinya Allah akan memudahkan perjuangan kita kalau perjuangan itu kita kerjakan secara sungguh-sungguh, Allah akan selalu bersama kita dan tak akan pernah meninggalkan kita sendiri.
  • Bisnis yang sungguh-sungguh, serius niatnya, caranya bener, dimanfaatkan ke hal yang bener akan menghasilkan rezeki yang serius juga (banyak dan berkah). Mau jodoh yang bagus dan salihah ya kudu perjuangan sungguh-sungguh mau ketemu perempuan yang bagus dan salihah ini, jangan lupa berdoa biar Allah mudahkan cara ketemunya. Mau simpulan hidup tiba dan meninggal dengan baik ya kudu amal saleh biar matinya juga baik-baik.
baca : bagaimana menjalankan bisnis yang terus mendatangkan rezeki?.

KESIMPULAN 

  • Kita diciptakan sebagai insan yang paripurna lengkap dengan otak yang tepat biar kita bisa berpikir, menentukan pilihan yang terbaik untuk hidup kita. Masa' Allah sudah membekali kita dengan otak kemudian kita tidak menggunakannya dan berlindung di balik kalimat semua sudah ditentukan Allah.
  • Betul, keyakinan akan qadha dan qadhar Allah itu pasti, tapi kita tetap diberi keleluasaan untuk memilih. Memilih nirwana atau neraka? Memilih ikut langkah-langkah setan atau melawan mereka biar tetap bisa konsisten di jalan Allah? Semua terserah anda !
Wallahu alam..


Demikianlah Artikel Jika Rezeki, Jodoh Dan Simpulan Hayat Sudah Ditetapkan Haruskah Kita Pasrah Saja?

Sekianlah artikel Jika Rezeki, Jodoh Dan Simpulan Hayat Sudah Ditetapkan Haruskah Kita Pasrah Saja? kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Jika Rezeki, Jodoh Dan Simpulan Hayat Sudah Ditetapkan Haruskah Kita Pasrah Saja? dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2016/04/jika-rezeki-jodoh-dan-simpulan-hayat.html

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel