Mandul Meski Anaknya Banyak
Thursday, October 8, 2020
Edit
Mandul Meski Anaknya Banyak - Hallo sahabat Islam Itu Indah, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Mandul Meski Anaknya Banyak, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel penghalang, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Mandul Meski Anaknya Banyak
link : Mandul Meski Anaknya Banyak
Anda sekarang membaca artikel Mandul Meski Anaknya Banyak dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2020/10/mandul-meski-anaknya-banyak.html
Judul : Mandul Meski Anaknya Banyak
link : Mandul Meski Anaknya Banyak
Mandul Meski Anaknya Banyak
ARTIKEL KE 804
BANYAK ANAK TAPI MANDUL
Banyak anak katanya banyak rezeki, tapi ada juga yang banyak anak tapi mandul, lho kok?
Rasulullah pernah bertanya kepada para sahabat
“Tahukah engkau siapakah yang mandul?”
Para sobat menjawab :
“Orang yang mandul ialah orang yang tidak mempunyai anak”.
Lalu Rasulullah bersabda:
"Orang yang mandul ialah orang yang memepunyai banyak anak, tetapi anak-anaknya tidak memberi manfaat kepadanya sehabis ia meninggal dunia”.
Lalu Rasulullah bersabda:
"Orang yang mandul ialah orang yang memepunyai banyak anak, tetapi anak-anaknya tidak memberi manfaat kepadanya sehabis ia meninggal dunia”.
( HR. Ahmad )
Jadi berdasar hadits di atas pengertian mandul (tidak mempunyai keturunan) dikala ini kurang tepat.
Seorang yang mandul pada dikala ini ialah para orangtua yang hanya mempunyai bawah umur biologis dan tidak mempunyai bawah umur ideologis. Para orangtua yang gagal mencetak anaknya untuk menjadi saleh dan mau berjuang di jalan Allah. Merekalah orangtua yang mandul menurut hadits nabi di atas.
Disinilah kita mengerti betapa banyak diantara kita yang mandul.
Kita tidak bisa mempengaruhi anak, alasannya ialah bawah umur lebih banyak dipengaruhi oleh kawan, televisi dan lingkungannya. Sehingga bawah umur tersebut bertumbuh kembang tidak menjadi hamba Allah dan membawa manfaat kepada agama Allah, namun mereka tumbuh menjadi hamba dunia dan tidak mengerti islam.
baca : kids jaman now itu aset
Imam Al Qurthubi Rahimahullahu berkata:
"Tidak ada perniagaan yang membahagiakan pandangan pria kecuali ia mendapat anak-anaknya menjadi saleh dan mereka senantiasa memikirkan agama Allah”.
"Tidak ada perniagaan yang membahagiakan pandangan pria kecuali ia mendapat anak-anaknya menjadi saleh dan mereka senantiasa memikirkan agama Allah”.
Jadi, tidak semua anak bisa menjadi investasi akhirat. Dan memang tidak banyak orang renta shalih yang bisa mencetak anak-anaknya menjadi saleh, sehingga bermanfaat panjang untuk kehidupan orangtuanya di masa renta atau di alam abadi kelak.
Dari Abu Hurairah bahwa Nabi bersabda
“Sungguh seorang insan akan ditinggikan derajatnya di nirwana (kelak), maka ia bertanya: Bagaimana (aku bisa mencapai) semua ini? Maka dikatakan padanya: (Ini semua) disebabkan istigfar (permohonan ampun kepada Allah yang selalu diucapkan oleh) anakmu untukmu”. (HR. Ibnu Majah, Ahmad dan lainnya).
Hadits yang agung ini mengatakan keutamaan mempunyai anak yang saleh serta keutamaan menikah untuk tujuan mendapat keturunan yang shaleh.
Imam al-Munawi berkata: “Seandainya tidak ada keutamaan menikah kecuali hadits ini saja maka cukuplah (menunjukkan besarnya keutamaannya)”.
Semoga bermanfaat
Barakallahu fiikum
baca juga : doa salah satu solusi untuk anak bandel
Wallahu alam...
Demikianlah Artikel Mandul Meski Anaknya Banyak
Sekianlah artikel Mandul Meski Anaknya Banyak kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Mandul Meski Anaknya Banyak dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2020/10/mandul-meski-anaknya-banyak.html