Terkadang Allah Sengaja Menciptakan Kita Jatuh, Mengapa?
Thursday, April 16, 2020
Edit
Terkadang Allah Sengaja Menciptakan Kita Jatuh, Mengapa? - Hallo sahabat Islam Itu Indah, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Terkadang Allah Sengaja Menciptakan Kita Jatuh, Mengapa?, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel alasan, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Terkadang Allah Sengaja Menciptakan Kita Jatuh, Mengapa?
link : Terkadang Allah Sengaja Menciptakan Kita Jatuh, Mengapa?
Anda sekarang membaca artikel Terkadang Allah Sengaja Menciptakan Kita Jatuh, Mengapa? dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2020/04/terkadang-allah-sengaja-menciptakan.html
Judul : Terkadang Allah Sengaja Menciptakan Kita Jatuh, Mengapa?
Terkadang Allah Sengaja Menciptakan Kita Jatuh, Mengapa?
Jangan jelek sangka.
- Tak ada sesuatupun ketentuan Allah yang terjadi dalam hidup kita itu buruk. Semuanya ditujukan untuk memperbaiki kualitas kita sebagai manusia, sebagai khalifah. Yang menciptakan ketentuanNYA terlihat jelek yakni CARA PANDANG kita sebagai manusia. Kebanyakan kita melihat musibah, derita, kemiskinan, susah rezeki sebagai sesuatu yang negatif. Padahal terkadang Allah sengaja mengkondisikan menyerupai itu dengan sebuah alasan.
- Buruk sangka yakni terlalu fokus memikirkan sesuatu hal dari segi negatifnya, mengapa sesuatu terjadi, siapa biang keladinya, mengapa harus dirinya??? dan sebagainya, seakan-akan semua hal itu berafiliasi untuk menunjukkan penderitaan baginya.
- Susah rezeki, miskin, menderita yakni cuilan dari pernak pernik kehidupan yang harus dijalani setiap insan. Hidup yang indah yakni hidup yang berwarna, bukan hanya diwarnai kegembiraan dan suka cita tapi juga diwarnai oleh penderitaan dan sedih cita.
Mengapa Allah sengaja menciptakan kita jatuh?
- Terkadang Allah sengaja menciptakan kita jatuh, bukan untuk menghinakan kita tapi lantaran ada sesuatu yang berharga di bawah sana yang harus kita temukan. Orang cenderung untuk melihat ke atas, atau memandang lurus ke depan. Jarang orang yang sengaja melihat ke bawah kecuali untuk mencari sesuatu yang jatuh.
- Itu sebabnya Allah menciptakan kita jatuh biar kita dapat menemukan makna di bawah sana dan kembali ke atas membawa makna itu.
- Bukan hal gres bila kita mendengar ada orang yang rezekinya banyak, hidup dengan kelimpahan harta, rumah megah, kendaraan beroda empat glamor berbaris, suka belanja jor-joran namun sama orang lain pelitnya minta ampun. Kemudian Allah berkehendak membiarkannya jatuh dalam kemiskinan, biar ia dapat mengerti betapa berharganya harta bagi si miskin dan betapa bahagianya ketika kesulitan dan butuh dukungan ada orang lain yang nrimo mengulurkan tangan.
- Ada orang yang dikaruniai tubuh yang kuat, sehat, atletis, tapi tak mau mensyukuri nikmat tersebut. Tubuhnya di pergunakan melaksanakan maksiat, makan makanan tanpa memperdulikan halal haramnya. Saat tubuhnya berpengaruh dan sehat yang dilakoninya hanya maksiat dan dosa. Lalu Allah berkenan memberinya penyakit yang melemahkan badannya. supaya ia dapat menyadari betapa nikmatnya mempunyai tubuh yang sehat, betapa indahnya mendekatkan diri pada Allah dalam ketaatan.
- Ada orang yang menyia-nyiakan waktunya yang berharga, kelapangan rezeki yang dimilikinya untuk terus mereguk nikmat dunia dan melupakan Allah. Di KTPnya di muslim, tapi tak pernah shalat lantaran baginya shalat hanya mengurangi waktu produktifnya. Waktu yakni uang, dan tak boleh sedetik pun waktu disia-siakan, lantaran itu berarti uang yang hilang. Kemudian Allah berkehendak membuatnya jatuh terpuruk, rezekinya disempitkan dan waktunya diperbanyak, biar ia kembali mengingat Allah, kembali shalat, kembali melaksanakan amal ibadah, sadar bahwa hanya Allah lah yang dapat menolongnya.
- Percayalah bahwa rahmat Allah bukan hanya apa yang diberi pada kita tapi juga pada apa yang diambil dari kita. Allah Maha Tahu apa yang terbaik untuk hamba-hambaNya. Kalau perlu kita jatuh, miskin, menderita, susah rezeki untuk mengenal kasih sayangNya, maka itulah yang terjadi.
- Seperti halnya bila kita menanam jeruk. Kita menyiraminya, memberi pupuk, memangkas ranting-ranting yang tak perlu, mencabut rumput liar yang tumbuh di sekitarnya, membuang daun-daunnya yang menguning. Tujuannya apa? Agar flora jeruk dapat tumbuh tepat dan menghasilkan buah menyerupai yang kita harapkan. Bagi flora tersebut memangkas ranting dan membuang daunnya yang kekuningan akan menyakitkan tapi kita sebagai pemiliknya tahu bahwa acara itu bukan untuk menyakitinya tapi untuk menyehatkan dan menumbuhkannya dengan sempurna.
- Anda lagi jatuh terpuruk? Cobalah periksa apa yang diinginkan Allah bahwasanya dari keterpurukan kita itu? Introspeksi dan perbaiki diri. Allah ingin kita mencar ilmu dan kembali mengandalkanNya.
Wallahu alam..
Demikianlah Artikel Terkadang Allah Sengaja Menciptakan Kita Jatuh, Mengapa?
Sekianlah artikel Terkadang Allah Sengaja Menciptakan Kita Jatuh, Mengapa? kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Terkadang Allah Sengaja Menciptakan Kita Jatuh, Mengapa? dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2020/04/terkadang-allah-sengaja-menciptakan.html