Menerima Rezekinya Kontan Tapi Bersyukurnya Dicicil !
Wednesday, July 15, 2020
Edit
Menerima Rezekinya Kontan Tapi Bersyukurnya Dicicil ! - Hallo sahabat Islam Itu Indah, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Menerima Rezekinya Kontan Tapi Bersyukurnya Dicicil !, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Amalan,
Artikel Pesan,
Artikel tips, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Menerima Rezekinya Kontan Tapi Bersyukurnya Dicicil !
link : Menerima Rezekinya Kontan Tapi Bersyukurnya Dicicil !
Orang yang tak pernah bersyukur bahkan kufur tidak akan pernah bisa membedakan yang sedit dan yang banyak. tapi ironisnya terkadang orang yang ibarat itu yang pernah berjanji kepada Allah bahwa saat nanti Allah menurunkan nikmat kepadanya dan menyirami mereka dengan nikmat-nikmatNya, diberikan rezeki dalam jumlah banyak maka mereka akan bersyukur, membuatkan dan bersedekah,
"Dan diantara mereka ada orang yang telah berikrar kepada Allah, "sesungguhnya kalau Allah memperlihatkan sebagian karuniaNya kepada kami, pastilah kami akan beramal dan pastilah kami termasuk orang-orang yang saleh. Maka sesudah Allah memperlihatkan kepada mereka sebagian dari karuniaNya, mereka kikir dengan karunia itu, dan berpaling, dan mereka memanglah oarng-orang yang selalu membelakangi (kebenaran) "(Q.S.At Taubah : 75 -76).
Setiap hari kita melihat banyak insan model begini. Hatinya hampa, pikirannya kotor, perasaannya kosong, tuduhan kepada Rabbnya selalu yang tidak pantas (yang tidak pernah memberi karunialah...tidak memberi rezeki yang diinginkanlah...dan lainnya). Dia mengungkapkan itu saat badannya sehat dan serba berkecukupan. Dalam kondisi ibarat itu saja beliau sudah tidak bersyukur. Bagaimana kalau hartanya melimpah, rezekinya banyak, rumahya indah, dan istana yang megah telah menyita waktunya? Pasti beliau akan lebih kurang bimbing dan lupa diri lagi serta lebih banyak durhaka pada RabbNya.
Orang yang bertelanjang kaki, alasannya yakni tidak punya ganjal kaki, "Saya bersyukur kalau Rabbku memberiku sepatu." Tapi orang yang telah mempunyai sepatu akan menangguhkan syukurnya hingga beliau mendapat kendaraan beroda empat mewah. Betapa kurang ajarnya kita! Kita mengambil kenikmatan / rezeki itu dengan kontan tapi mensyukurinya dengan mencicil. Ya.. kita mencicil syukur kita sesuai dengan apa yang kita rasakan. Jika sesuai dengan keinginan maka kita akan bersyukur tapi kalau rezeki yang datanag tidak sesuai impian maka kita akan menggantinya dengan keluhan, bersyukurnya dituda sesudah rezekinya tiba sesuai pengharapan.
Tidak tahu aib insan ini, Kita tidak pernah bosan mengajukan keinginan-keinginan padaNya, tapi perintah-perintahNya kita lamban bahkan enggan laksanakan. Ini sekedar perenungan bagi kita semua...
Wallahu alam.
Anda sekarang membaca artikel Menerima Rezekinya Kontan Tapi Bersyukurnya Dicicil ! dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2020/07/menerima-rezekinya-kontan-tapi.html
Judul : Menerima Rezekinya Kontan Tapi Bersyukurnya Dicicil !
Menerima Rezekinya Kontan Tapi Bersyukurnya Dicicil !
Orang yang tidak pernah memuji Allah atas nikmat air hambar yang higienis dan segar itu, maka ia akan lupa kepadaNya kalau mendapat istana yang indah, kendaraan yang glamor dan kebun-kebun yang dipenuhi dengan buah-buahan yang ranum. Orang yang tak pernah bersyukur dengan sepotong roti yang hangat, tidak akan pernah bisa mensyukuri hidangan yang yummy dan sajian yang nikmat.
Orang yang tak pernah bersyukur bahkan kufur tidak akan pernah bisa membedakan yang sedit dan yang banyak. tapi ironisnya terkadang orang yang ibarat itu yang pernah berjanji kepada Allah bahwa saat nanti Allah menurunkan nikmat kepadanya dan menyirami mereka dengan nikmat-nikmatNya, diberikan rezeki dalam jumlah banyak maka mereka akan bersyukur, membuatkan dan bersedekah,
"Dan diantara mereka ada orang yang telah berikrar kepada Allah, "sesungguhnya kalau Allah memperlihatkan sebagian karuniaNya kepada kami, pastilah kami akan beramal dan pastilah kami termasuk orang-orang yang saleh. Maka sesudah Allah memperlihatkan kepada mereka sebagian dari karuniaNya, mereka kikir dengan karunia itu, dan berpaling, dan mereka memanglah oarng-orang yang selalu membelakangi (kebenaran) "(Q.S.At Taubah : 75 -76).
Setiap hari kita melihat banyak insan model begini. Hatinya hampa, pikirannya kotor, perasaannya kosong, tuduhan kepada Rabbnya selalu yang tidak pantas (yang tidak pernah memberi karunialah...tidak memberi rezeki yang diinginkanlah...dan lainnya). Dia mengungkapkan itu saat badannya sehat dan serba berkecukupan. Dalam kondisi ibarat itu saja beliau sudah tidak bersyukur. Bagaimana kalau hartanya melimpah, rezekinya banyak, rumahya indah, dan istana yang megah telah menyita waktunya? Pasti beliau akan lebih kurang bimbing dan lupa diri lagi serta lebih banyak durhaka pada RabbNya.
Orang yang bertelanjang kaki, alasannya yakni tidak punya ganjal kaki, "Saya bersyukur kalau Rabbku memberiku sepatu." Tapi orang yang telah mempunyai sepatu akan menangguhkan syukurnya hingga beliau mendapat kendaraan beroda empat mewah. Betapa kurang ajarnya kita! Kita mengambil kenikmatan / rezeki itu dengan kontan tapi mensyukurinya dengan mencicil. Ya.. kita mencicil syukur kita sesuai dengan apa yang kita rasakan. Jika sesuai dengan keinginan maka kita akan bersyukur tapi kalau rezeki yang datanag tidak sesuai impian maka kita akan menggantinya dengan keluhan, bersyukurnya dituda sesudah rezekinya tiba sesuai pengharapan.
Tidak tahu aib insan ini, Kita tidak pernah bosan mengajukan keinginan-keinginan padaNya, tapi perintah-perintahNya kita lamban bahkan enggan laksanakan. Ini sekedar perenungan bagi kita semua...
Wallahu alam.
Demikianlah Artikel Menerima Rezekinya Kontan Tapi Bersyukurnya Dicicil !
Sekianlah artikel Menerima Rezekinya Kontan Tapi Bersyukurnya Dicicil ! kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Menerima Rezekinya Kontan Tapi Bersyukurnya Dicicil ! dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2020/07/menerima-rezekinya-kontan-tapi.html
