Asal Usul Hajar Aswad dan Alasan Menciumnya

Asal Usul Hajar Aswad dan Alasan Menciumnya - Hallo sahabat Islam Itu Indah, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Asal Usul Hajar Aswad dan Alasan Menciumnya, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Sejarah Peradaban, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Asal Usul Hajar Aswad dan Alasan Menciumnya
link : Asal Usul Hajar Aswad dan Alasan Menciumnya

Baca juga


Asal Usul Hajar Aswad dan Alasan Menciumnya

Hajar aswad adalah sebuah batu berwarna hitam kemerahan yang terletak di pojok Ka'bah pada bagian yang dekat dengan pintu masuk Ka'bah. Batu hitam dengan bentuk lonjong ini dimuliakan oleh umat Islam. Bahkan Nabi Muhammad Sholallahu 'alaihi wa salam menciumnya ketika melaksanakan umroh dan haji. Kemudian hal ini ditirukan pula oleh para sahabat seperti Abu Bakar dan Umar Bin Khatab. Dan kini menjadi sunnah untuk mencium hajar aswad.

Hajar aswad sendiri menurut sebagian riwayat adalah batu yang dipercayai berasal dari surga. Beberapa sumber menyebutkan bahwa dulunya batu ini berwarna putih,  karena sentuhan manusia yang penuh dosa sehingga menjadi hitam. Mulanya batu itu dapat memancarkan cahaya ke arah barat, timur, Syam dan Yaman hingga ke lembah-lembah tanah Haram.

Imam Thabari menceritakan dalam kitab tafsirnya berdasarkan riwayat yang disandarkan pada Ali Bin Abi Thalib dia berkata bahwa Nabi Ibrahim membangun pondasi Ka'bah kemudian meninggikannya bersama Nabi Ismail. Ketika hampir selesai, Ismail diminta untuk mencari batu sebagai penanda bagi manusia. Nabi Ismail kemudian datang membahwa sebuah batu, namun Nabi Ibrahim tidak menyukainya. lau, Ibrahim menyuruh anaknya itu untuk mencari batu yang lain.

Tapi ketika Ismail kembali, ia telah mendapati ayahnya itu telah meletakan sebuah batu ditempat itu. Lalu Ismail bertanya siapakah yang membawakan batu itu. Ibrahim menjawab bahwa yang membawanya adalah seseorang yang tidak ingin melihatku bersandar padamu (Jibril).

Hajar aswad mulai saat itu menjadi batu penanda yang dimuliakan. Para ulama berpendapat bahwa batu itu meski tidak memberi manfaat maupun mudharat, tetap dimuliakan karena sebagai tanda untuk mengenang Nabi Ibrahim yang telah bersusah payah membangun Ka'bah.


Ingin Tahu bentuk atau wujud Hajar Aswad dari Dekat seperti apa?
Silahkan Tonton video berikut ini:






Demikianlah Artikel Asal Usul Hajar Aswad dan Alasan Menciumnya

Sekianlah artikel Asal Usul Hajar Aswad dan Alasan Menciumnya kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Asal Usul Hajar Aswad dan Alasan Menciumnya dengan alamat link https://lubukhatimuslim.blogspot.com/2007/01/asal-usul-hajar-aswad-dan-alasan.html

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel